Herbal Untuk Ibu
Assalamualaikum .wr.wb
Saya ingin berbagi pengalaman saya didalam dunia herbal yang bagi saya ini adalah pengalaman yang sangat mengesankan bagi saya. Pengalaman yang tidak akan terlupakan seumur hidup saya. Sesuatu yang ingin sekali saya sampaikan pada semua orang.
Bermula dari saat saya masih sekolah, saat sekolah saya bisa dibilang anak yang lumayan nakal namun senakal-nakalnya saya saya tidak pernah menyentuh khamr dan rokok atau beli wanita . Kenakalan yang seperti anak pada umumnya seperti tawuran sering bolos tidak sekolah atau tidak setor pekerjaan rumah dari guru.
Namun saat duduk dikelas 3 smk saya mulai sedikit merubah sikap apalagi setelah mengenal Drs, Sayfullah ,msi pipimpinan depag dari jombang. Saya mulai sering mendengar tausiah dari beliau melalui radio pendidikan setiap pagi jam 5 wib. Lewat tausiah singkat yang hanya sekitar 10 menit itu mata yang penuh dosa ini mulai sering mencucurkan air mata manakala sholat, baca Al-
Quran atau saat iktikaf dimasjid.
Suatu ketika dibulan rajab saya ingin berpuasa menemani nenek saya berpuasa. Niat saya hanya ingin berpuasa 3 hari saja karena kata nenek minimal itu satu hari tapi kalau sudah terlanjur 2 hari maka ganjilkan jadi 3 hari karena Allah suka yang ganjil.
Saat sudah mencapai 3 hari saya berniat 3 ari saja dan besok tidak usah berpuasa namun kala saya tidur saya bermimpi seolah saya sedang ada dimasjid yang ada disekolah smk tempat saya sekolah. Saya menlihat disebelah saya ada beberapa lembar kertas . Tentu saya langsung ambil dan melihat isinya. Saat itu saya membaca beberapa pesan-pesan yang berisi nasehat.
Diantaranya yang masih saya ingat adalah dari beberapa nasehat itu :
1. Sesungguhnya kenikmatan yang didapat manusia di akhirat adalah terbatas dari ketaqwaan dia didunia.
2. Banyak orang didunia ini yang tidak sadar mau kemanakah dia nantinya.
Mungkin itu saja yang saya ingat namun sebenarnya ada banyak tulisan nasehat yang saya lupa. Akan tetapi pada intinya adalah pelajaran agar selalu bertaqwa dan beribadah dengan maksimal sampai mati.
Dengan kejadian mimpi itu saya pun besoknya langsung berpuasa sampai akhir bulan rajab bahkan saya menambah hampir 2 minggu di bulan sya'ban. Hati ini begitu tenang dan gembira bila puasa dalam keadaan lapar bersabar atas keadaan lapar. Namun rasa itu tidak bertahan lama. Sejak saya mulai akrab dengan guru smk bahasa inggris saya. Beliau menawari saya suatu perkerjaan menjadi sales produk herbal miliknya.
Sejak itu sholat saya mulai berkurang khusuknya, yang biasanya saya khusuk dan menangis karena ingat Allah namun saya malah menangis karena ingin dagangan saya laris atau mendapat downline yang banyak , maklum herbal ini dari program MLM. Saya heran dengan diri saya, mengapa gembira saat saya berpuasa itu hilang, jarang lagi air mata ini menangis karena perkara agama namun sering menangis karena perkara dunia.
Hari-hari bila bertemu dengan orang hanya bicara masalah bisnis mlm atau menawarkan produk herbal. Jarang sekali lisan ini membicarakan kebesaran Allah seperti sebelum mengenal mlm lewat guru saya.
Namun nampaknya Allah ingin memberi saya pelajaran berharga dari situ. Dibulan pertama saya berjualan saya memang mendapat keuntungan namun dibulan ke dua saya dan teman saya jualan malah ditipu orang. Memang sangat berat bagi saya kala itu.Jualan yang lebih sering rugi itu saya dan teman malah ditipu orang.
Suatu pagi hati ini ingin sekali berteriak menjerit berkata kenapa harus begini nasibku, namun hati kecil ini merasa malu untuk melakukannya dan segera saya ambil air whudu lalu saya sholat 2 rakaat. Saya tambah terus rakaat saya sampai hati ini menjadi tenang.
Saya meminta petunjuk pada Allah setiap malam, saya bertanya Ya Allah tunjukan perkerjaan yang terbaik bagiku maka Allah buat saya bermimpi berjualan herbal dari guru saya.
Dengan mimpi seperti itu saya semakin yakin bahwa inilah yang terbaik buat saya apapun yang terjadi. Saya masih bersemangat, memang saat itu saya dalam keadaan yang cukup memalukan karena sudah barang punya guru saya eh malah saya ditipu orang sehingga saya dalam keadaan berhutang.
Dengan modal nekat apalagi ibu saya nampak sangat tidak setuju dengan perkerjaan yang saya geluti ini namun dengan modal yakin dan nekat saja saya terus jalan hingga selang beberapa minggu saya malah kehilangan sepeda saya. Ada orang yang mengambil sepeda saya saat saya dimasjid dan sepeda itu tidak kembali sampai sekarang. Dimasjid yang berjarak sekitar 10 km dari rumah maka saya putuskan bermalam disitu. Besok paginya teman saya datang karena sehari sebelum saya kehilangan sepeda saya ada janji dengan teman dimasjid tempat saya bermalam.
Saya pun ceritakan kejadian yang saya alami dan saya diantarkan pulang teman saya. Sesampai dirumah saya malah dimarahi habis-habisan oleh ibu saya. Ibu berkata pada saya itu lah ganjaran tidak nurut sama ibu sekarang kamu bukan cuma ditipu tapi malah kehilangan sepeda kamu.
Dalam hati saya terus berkata tidak mungkin Allah salah dalam memberikan saya petunjuk maka dengan modal nekat dan semangat meyakini bahwa pilihan Allah tidak akan salah.
Dalam keadaan tidak punya sepeda saya masih saja jualan walau dengan jalan kaki. Berhari-hari, berminggu-minggu saya berjualan dengan jalan kaki namun bukan untung malah buntung. Untung tidak seberapa namun biaya oprasional lebih besar.
Namun dasar saya tidak punya rasa kapok sehingga saya terus saja berjualan hingga suatu hari saya mampir pada salah seorang herbalis. Dia membuka praktek pengobatan herbal, bekam dirumahnya.
Beliau saya tawari herbal saya lalu beliau menolak dengan halus, sungguh bukannya tidak percaya namun herbal ditempat beliau itu memang jauh lebih murah. Murah karena hasil dari racikan bumbu dapur dan rempah-rempah yang diolah beliau dan istrinya.
Selain itu apabila pasien bilang tidak bisa bayar maka dikasih gratis tetapi bila
ditanya harganya berapa maka beliau berkata seiklasnya. Penyakit apapun yang diderita pasien beliau selalu begitu. Sungguh mulia sekali hati beliau.
Selang beberapa hari setelah pertemuan itu disuatu malam dengan nada agak memelas ibu berkata "Nak nanti hari senin tolong antar ibu ke rumah sakit ya lalu saya pun balik tanya"Memang siapa yang sakit". Jawab ibu"Ibu". Lalu saya pun balik tanya memang sakit apa sih kok sampai kedokter maka ibu berkata bahwa ibu ini sakit kangker. Sungguh saya tidak kaget sama sekali malah balik nanya ke ibu"Buk, kenapa sih ibu ndak percaya sama anak sendiri bahwa anak ibu ini jualan obat nomor satu didunia". Lalu saya pun cerita tentang pak hasyim. Ya malam itu pun ibu langsung segera pergi kerumah beliau untuk beli herbal dan ibu juga konsumsi herbal yang saya jual. Alhamdulillah ibu saya sembuh total dari kangker payu darah yang dialaminya.
Hai saudaraku semua ketahuilah boleh jadi kamu menganggap sesuatu itu buruk namun itulah yang terbaik untukmu dan boleh jadi kamu menganggap sesuatu itu baik tapi justru itulah sumber petaka bagi dirimu. Itula hikmah dibalik sebuah mimpi. Ditipu orang , kehilangan sepeda , semua itu tidak ada apa-apanya dibandingkan nyawa ibuku. AllahuAkbar, LAAILAAHA ILLALLAH.
Inilah herbal yang saat itu saya jual.
Saya ingin berbagi pengalaman saya didalam dunia herbal yang bagi saya ini adalah pengalaman yang sangat mengesankan bagi saya. Pengalaman yang tidak akan terlupakan seumur hidup saya. Sesuatu yang ingin sekali saya sampaikan pada semua orang.
Bermula dari saat saya masih sekolah, saat sekolah saya bisa dibilang anak yang lumayan nakal namun senakal-nakalnya saya saya tidak pernah menyentuh khamr dan rokok atau beli wanita . Kenakalan yang seperti anak pada umumnya seperti tawuran sering bolos tidak sekolah atau tidak setor pekerjaan rumah dari guru.
Namun saat duduk dikelas 3 smk saya mulai sedikit merubah sikap apalagi setelah mengenal Drs, Sayfullah ,msi pipimpinan depag dari jombang. Saya mulai sering mendengar tausiah dari beliau melalui radio pendidikan setiap pagi jam 5 wib. Lewat tausiah singkat yang hanya sekitar 10 menit itu mata yang penuh dosa ini mulai sering mencucurkan air mata manakala sholat, baca Al-
Quran atau saat iktikaf dimasjid.
Suatu ketika dibulan rajab saya ingin berpuasa menemani nenek saya berpuasa. Niat saya hanya ingin berpuasa 3 hari saja karena kata nenek minimal itu satu hari tapi kalau sudah terlanjur 2 hari maka ganjilkan jadi 3 hari karena Allah suka yang ganjil.
Saat sudah mencapai 3 hari saya berniat 3 ari saja dan besok tidak usah berpuasa namun kala saya tidur saya bermimpi seolah saya sedang ada dimasjid yang ada disekolah smk tempat saya sekolah. Saya menlihat disebelah saya ada beberapa lembar kertas . Tentu saya langsung ambil dan melihat isinya. Saat itu saya membaca beberapa pesan-pesan yang berisi nasehat.
Diantaranya yang masih saya ingat adalah dari beberapa nasehat itu :
1. Sesungguhnya kenikmatan yang didapat manusia di akhirat adalah terbatas dari ketaqwaan dia didunia.
2. Banyak orang didunia ini yang tidak sadar mau kemanakah dia nantinya.
Mungkin itu saja yang saya ingat namun sebenarnya ada banyak tulisan nasehat yang saya lupa. Akan tetapi pada intinya adalah pelajaran agar selalu bertaqwa dan beribadah dengan maksimal sampai mati.
Dengan kejadian mimpi itu saya pun besoknya langsung berpuasa sampai akhir bulan rajab bahkan saya menambah hampir 2 minggu di bulan sya'ban. Hati ini begitu tenang dan gembira bila puasa dalam keadaan lapar bersabar atas keadaan lapar. Namun rasa itu tidak bertahan lama. Sejak saya mulai akrab dengan guru smk bahasa inggris saya. Beliau menawari saya suatu perkerjaan menjadi sales produk herbal miliknya.
Sejak itu sholat saya mulai berkurang khusuknya, yang biasanya saya khusuk dan menangis karena ingat Allah namun saya malah menangis karena ingin dagangan saya laris atau mendapat downline yang banyak , maklum herbal ini dari program MLM. Saya heran dengan diri saya, mengapa gembira saat saya berpuasa itu hilang, jarang lagi air mata ini menangis karena perkara agama namun sering menangis karena perkara dunia.
Hari-hari bila bertemu dengan orang hanya bicara masalah bisnis mlm atau menawarkan produk herbal. Jarang sekali lisan ini membicarakan kebesaran Allah seperti sebelum mengenal mlm lewat guru saya.
Namun nampaknya Allah ingin memberi saya pelajaran berharga dari situ. Dibulan pertama saya berjualan saya memang mendapat keuntungan namun dibulan ke dua saya dan teman saya jualan malah ditipu orang. Memang sangat berat bagi saya kala itu.Jualan yang lebih sering rugi itu saya dan teman malah ditipu orang.
Suatu pagi hati ini ingin sekali berteriak menjerit berkata kenapa harus begini nasibku, namun hati kecil ini merasa malu untuk melakukannya dan segera saya ambil air whudu lalu saya sholat 2 rakaat. Saya tambah terus rakaat saya sampai hati ini menjadi tenang.
Saya meminta petunjuk pada Allah setiap malam, saya bertanya Ya Allah tunjukan perkerjaan yang terbaik bagiku maka Allah buat saya bermimpi berjualan herbal dari guru saya.
Dengan mimpi seperti itu saya semakin yakin bahwa inilah yang terbaik buat saya apapun yang terjadi. Saya masih bersemangat, memang saat itu saya dalam keadaan yang cukup memalukan karena sudah barang punya guru saya eh malah saya ditipu orang sehingga saya dalam keadaan berhutang.
Dengan modal nekat apalagi ibu saya nampak sangat tidak setuju dengan perkerjaan yang saya geluti ini namun dengan modal yakin dan nekat saja saya terus jalan hingga selang beberapa minggu saya malah kehilangan sepeda saya. Ada orang yang mengambil sepeda saya saat saya dimasjid dan sepeda itu tidak kembali sampai sekarang. Dimasjid yang berjarak sekitar 10 km dari rumah maka saya putuskan bermalam disitu. Besok paginya teman saya datang karena sehari sebelum saya kehilangan sepeda saya ada janji dengan teman dimasjid tempat saya bermalam.
Saya pun ceritakan kejadian yang saya alami dan saya diantarkan pulang teman saya. Sesampai dirumah saya malah dimarahi habis-habisan oleh ibu saya. Ibu berkata pada saya itu lah ganjaran tidak nurut sama ibu sekarang kamu bukan cuma ditipu tapi malah kehilangan sepeda kamu.
Dalam hati saya terus berkata tidak mungkin Allah salah dalam memberikan saya petunjuk maka dengan modal nekat dan semangat meyakini bahwa pilihan Allah tidak akan salah.
Dalam keadaan tidak punya sepeda saya masih saja jualan walau dengan jalan kaki. Berhari-hari, berminggu-minggu saya berjualan dengan jalan kaki namun bukan untung malah buntung. Untung tidak seberapa namun biaya oprasional lebih besar.
Namun dasar saya tidak punya rasa kapok sehingga saya terus saja berjualan hingga suatu hari saya mampir pada salah seorang herbalis. Dia membuka praktek pengobatan herbal, bekam dirumahnya.
Beliau saya tawari herbal saya lalu beliau menolak dengan halus, sungguh bukannya tidak percaya namun herbal ditempat beliau itu memang jauh lebih murah. Murah karena hasil dari racikan bumbu dapur dan rempah-rempah yang diolah beliau dan istrinya.
Selain itu apabila pasien bilang tidak bisa bayar maka dikasih gratis tetapi bila
ditanya harganya berapa maka beliau berkata seiklasnya. Penyakit apapun yang diderita pasien beliau selalu begitu. Sungguh mulia sekali hati beliau.
Selang beberapa hari setelah pertemuan itu disuatu malam dengan nada agak memelas ibu berkata "Nak nanti hari senin tolong antar ibu ke rumah sakit ya lalu saya pun balik tanya"Memang siapa yang sakit". Jawab ibu"Ibu". Lalu saya pun balik tanya memang sakit apa sih kok sampai kedokter maka ibu berkata bahwa ibu ini sakit kangker. Sungguh saya tidak kaget sama sekali malah balik nanya ke ibu"Buk, kenapa sih ibu ndak percaya sama anak sendiri bahwa anak ibu ini jualan obat nomor satu didunia". Lalu saya pun cerita tentang pak hasyim. Ya malam itu pun ibu langsung segera pergi kerumah beliau untuk beli herbal dan ibu juga konsumsi herbal yang saya jual. Alhamdulillah ibu saya sembuh total dari kangker payu darah yang dialaminya.
Hai saudaraku semua ketahuilah boleh jadi kamu menganggap sesuatu itu buruk namun itulah yang terbaik untukmu dan boleh jadi kamu menganggap sesuatu itu baik tapi justru itulah sumber petaka bagi dirimu. Itula hikmah dibalik sebuah mimpi. Ditipu orang , kehilangan sepeda , semua itu tidak ada apa-apanya dibandingkan nyawa ibuku. AllahuAkbar, LAAILAAHA ILLALLAH.
Inilah herbal yang saat itu saya jual.
0 komentar:
Posting Komentar